29 Juli 2024, 00:00:00
Dilihat: 98x

Sebanyak 1.040 siswa SMK se-Indonesia mengikuti program pelatihan dan sertifikasi nasional teknologi informasi komunikasi (TIK) Telkom DigiUp.
Program pelatihan dan sertifikasi ini diberikan gratis kepada siswa SMK untuk meminimalisasi gap kompetensi pendidikan di Indonesia, terutama daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
Dari jumlah 1.040 tersebut, sebanyak 142 siswa dari 11 kota dan kabupaten berasal dari daerah 3T. Sedangkan yang berhasil masuk seleksi dan menuntaskan program ada 52 siswa dari 7 sekolah di 5 kota/kabupaten 3T.
"Ini kontribusi kami dalam meminimalisasi gap kompetensi di industri pendidikan," ujar SGM Telkom CDC, Hery Susanto belum lama ini.
Hery menjelaskan, kegiatan ini tidak memungut sepeser pun dana dari peserta. Pun demikian, peserta dilatih dalam kurikulum berkualitas serta diberi sertifikasi standar BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
Ketua Panitia Program Telkom DigiUp Iis Kurnia mengatakan, 24 kelas program tersebut telah menjalankan sertifikasi bidang Junior Desain Grafis, Junior Multimedia Desainer (UI/UX), Junior Network Administrator, Junior Web Developer, serta Junior Web Programmer (Phyton) Programming.
Rinciannya adalah 280 peserta mengikuti sertifikasi Junior Desain Grafis, 160 peserta (Junior Multimedia Desainer (UI/UX), 280 peserta (Junior Network Administrator), 240 peserta (Junior Web Developer), serta 80 peserta (Junior Web Programmer (Phyton) Programming).